Page 40 - Binder MO 243 (1)
P. 40

■ COVER STORY













               “Kita patut bersyukur, karena ini semua   adik-adik mahasiwa,” ungkap pria   sudah memiliki bekal yang cukup
               berkat kerja keras dari dosen, tenaga   yang ingin menjadikan Usakti sebagai   untuk langsung terjun ke dunia nyata.
               kependidikan (tendik), mahasiswa, dan   entrepreneurial university tersebut.  “Aktivitas magang mahasiswa sebanyak
               dukungan dari berbagai pihak,” ujarnya.  Keseriusan dalam mencetak        64,8 persen,” tambah Prof. Kadarsah.
                  Sepanjang 2,5 tahun Prof. Kadarsah   prestasi mahasiswa dengan berbagai   Yang terakhir adalah Program Green
               memimpin, Usakti berhasil melahirkan   fasilitas dan program yang tepat   Technopreneurship, yaitu program untuk
               7 Guru Besar. Hal ini pun semakin    menjadikan Usakti pada tahun yang    meningkatkan iklim technopreneur
               meningkatkan dukungan serta          lalu masuk peringkat pertama dalam   di lingkungan mahasiswa Teknik
               kepercayaan masyarakat. Tentu hal ini   memperoleh penghargaan prestasi   Industri dan memotivasi mahasiswa
               merupakan hasil kerja keras dan kerja   mahasiswa di lingkungan Lembaga   untuk berprofesi sebagai wirausaha
               sama segenap pimpinan dan civitas    Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI)   yang berbasiskan teknologi yang
               akademika Usakti. Bukan hanya itu, tak   Wilayah 3 Jakarta. Usakti memperoleh   berkelanjutan (Greentechnopreneur)
               sedikit perusahaan yang mendukung    peringkat satu dengan prestasi nasional   sesuai visi dan kekhasan Universitas
               kegiatan akademik maupun non         mahasiswa terbanyak di LLDIKTI.      Trisakti setelah mereka lulus dari
               akademik melalui program Corporate      Lebih lanjut, Prof. Kadarsah      Program Studi Teknik Industri.
               Social Responsibility di Usakti.     memaparkan, Usakti juga menorehkan      Prof. Kadarsah mengaku
                  “Teman-teman dosen banyak yang    pencapaian membanggakan dengan       ada sejumlah kendala dalam
               mendapatkan projek internasional, salah   kembali masuk ke dalam jajaran   pelaksanaan MBKM, antara lain
               satunya dari Erasmus, Eropa. Mereka juga   universitas terbaik di Indonesia versi   belum banyak mahasiswa Usakti yang
               banyak diundang ke perguruan tinggi   GreenMetric. "Pada 2021 Usakti berada   mendapatkan kesempatan program
               di luar negeri untuk menjadi dosen   di peringkat 74. Lalu pada 2022, kami   Indonesian International Student
               tamu. Bantuan alumni pun luar biasa,   naik ke peringkat 65. Dan, pada tahun ini   Mobility Award (IISMA).
               ada yang menyumbangkan peralatan     kami berada di peringkat 56," jelasnya  Kendala kedua adalah belum banyak
               praktikum dari perusahaannya hingga     Program Merdeka Belajar – Kampus   industri di Indonesia yang berkomitmen
               memberikan kesempatan magang         Merdeka adalah program yang          memiliki research and development
               kepada adik-adiknya. Hal yang tak kalah   dicanangkan oleh Menteri Pendidikan   atau R&D. “Walaupun demikian,
               menggembirakan, kami mencoba         dan Kebudayaan yang bertujuan        kami bersyukur tahun lalu Usakti
               melakukan inventarisasi pendapatan   mendorong mahasiswa menguasai        mendapatkan penghargaan sebagai
               yang berasal dari nonmahasiswa,      berbagai keilmuan guna bekal         perguruan tinggi dengan jumlah dana
               ternyata jumlahnya Rp270 miliar, dan   memasuki dunia kerja. Usakti telah   terbanyak matching fund tahun 2022
               hal ini berkat networking serta reputasi   menjalankan semua program MBKM, di   di lingkungan LLDIKTI Jakarta, mudah-
               para dosen dan segenap pimpinan unit   antaranya terdapat beberapa program   mudahkan ke depannya bisa ditambah
               di lingkungan Usakti” tambah Prof.   MBKM di Jurusan Teknik Industri FTI   lagi dengan industri yang punya
               Kadarsah.                            Usakti, yang pertama adalah Program   komitmen untuk melakukan kegiatan
                  Pada 2023 ini, Usakti juga        Pertukaran Pelajar. “Aktivitas pertukaran   matching fun,” harapnya. Sementara
               menorehkan banyak pencapaian         mahasiswa ke perguruan tinggi lain   kendala dalam pertukaran pelajar, yaitu
               membanggakan, baik dari segi         sebesar 11,84 persen,” ungkapnya.    Usakti belum memiliki asrama.
               akademik maupun non-akademik.           Selanjutnya Program Magang           Menutup pembicaraan, Prof.
                  “Hingga akhir November 2023, total   Industri, yaitu program Magang ke Mitra   Kadarsah menguntai harapannya, agar
               medali yang kami raih sebanyak 185 buah,   yang telah bekerja sama dengan Jurusan   civitas akademika Usakti dapat berkarya
               baik emas, perak, maupun perunggu.   Teknik Industri selama beberapa bulan   sekaligus memberikan kontribusi
               Di antaranya, 29 medali tingkat      yang dapat memberikan pengalaman     positif bagi lingkungan. “Apa yang
               internasional, 110 medali tingkat nasional,   bagi mahasiswa bagaimana memahami   kita miliki hari ini bukan milik kita,
               40 tingkat provinsi/wilayah, dan 6 tingkat   lingkungan organisasi industri beserta   melainkan titipan dari generasi yang
               universitas. Semangat mahasiswa      permasalahan yang ada di dalam       akan datang. Oleh karena itu, peliharalah
               semakin meningkat dan saya beruntung   industri tersebut. Pengalaman bekerja   sebaik-baiknya. Bukan hanya urusan
               punya teman-teman pimpinan di jajaran   ini diharapkan dapat meningkatkan   lingkungan, tetapi pangan, energi,
               rektorat maupun fakultas serta prodi   kompetensi problem solving mahasiswa   air, dan kehidupan. Kita wajib jaga
               yang punya passion untuk mengasuh    dan ketika lulus, mahasiswa tersebut   sustainability,” pungkasnya.


               40   |
   35   36   37   38   39   40   41   42   43   44   45