Page 52 - Binder MO 234
P. 52

■ AFTER HOURS





               DOBRAK STANDAR KECANTIKAN, MATTEL LUNCURKAN
               Barbie Down Syndrome







               Naskah: Gia Putri Foto: Istimewa



                        ejak debutnya pada tahun       Barbie Fashionista sebelumnya     oleh seorang profesional medis. Barbie
                        1959, boneka Barbie identik   telah memasukkan boneka dengan     baru mengenakan ortotik pergelangan
                        dengan representasi wanita   kaki prostetik, satu dengan alat bantu   kaki berwarna merah muda agar serasi
               S cantik berambut pirang,            dengar, satu lagi dengan kursi roda,   dengan gaun dan sepatu kets-nya
               bertubuh ramping, tinggi semampai,   dan boneka dengan kondisi kulit      menampilkan ritsleting untuk mewakili
               dan memakai sepatu hak tinggi. Namun,   vitiligo, yang menyebabkan bercak kulit   anak-anak dengan down syndrome.
               perusahaan mainan terbesar di Amerika   kehilangan pigmen-nya.            Beberapa, di antaranya menggunakan
               Serikat, Mattel baru-baru ini mendobrak   Untuk Barbie Fashionista terbaru,   ortotik untuk menopang kaki dan
               standar kecantikan tersebut, yakni untuk   Mattel bekerja sama dengan National   pergelangan kaki mereka.
               pertama kalinya meluncurkan Barbie   Down Syndrome Society (NDSS) dalam      Pihak Mattel mengatakan pola
               yang merepresentasikan orang dengan   mendesain bentuk, fitur, pakaian,   gaun lengan puff Barbie yang baru
               down syndrome.                       aksesori, dan kemasan boneka untuk   menampilkan kupu-kupu dan warna
                  Barbie tersebut merupakan               memastikan bahwa boneka        kuning dan biru, yang merupakan
               bagian dari lini Mattel                        tersebut secara akurat     simbol dan warna yang terkait dengan
               Barbie Fashionistas,                               mewakili seseorang     kesadaran down syndrome.
               yang bertujuan                                      dengan down              “Tujuan kami adalah memungkinkan
               untuk menawarkan                                     syndrome. Selain itu,   semua anak melihat diri mereka dalam
               representasi                                           Barbie ini diklaim   Barbie juga mendorong anak-anak
               kecantikan yang                                        telah ditinjau     untuk bermain dengan boneka yang
               lebih beragam                                                               tidak terlihat seperti diri mereka
               kepada anak-anak                                                               sendiri. Boneka ini juga wujud
               dan melawan                                                                      dalam melawan stigma sosial
               stigma seputar                                                                     melalui permainan,” pungkas
               disabilitas fisik.                                                                  Lisa McKnight, wakil
                                                                                                    presiden eksekutif Mattel
                                                                                                     dan kepala global barbie &
                                                                                                     boneka. ■






























               52   |
   47   48   49   50   51   52   53   54   55   56   57