Page 44 - Binder MO 245-001-Tahun ke-20 (1)
P. 44
AFTER HOURS
AF TER HOURS
DECARBONIZATION
DAN GREENFLATION
Naskah: Angie Diyya
Foto: Istimewa
Dalam beberapa reenflation atau inflasi hijau menuju keberlanjutan, rupanya bisa
waktu terakhir, istilah dapat dijelaskan secara menciptakan tantangan ekonomi dalam
sederhana sebagai kenaikan
“Greenflation” atau inflasi G harga yang terjadi karena hal biaya dan harga barang yang terkait.
Hal ini dibahas dalam
hijau telah menjadi adanya pengembangan teknologi “Decarbonization & Greenflation” yang
semakin populer dalam hijau atau ramah lingkungan. Istilah ini ditulis oleh Otaviano Canuto di Policy
diskusi terkait transisi digabungkan dari kata “green” yang Center for the New South (PB-51/21) pada
menuju energi hijau dan berarti hijau atau ramah lingkungan, dan Desember 2021. Canuto membahas
aspek-aspek kunci terkait dengan
“inflation” yang berarti kenaikan harga
keberlanjutan. Fenomena secara umum. transisi menuju ekonomi rendah karbon
ini mencerminkan Ketika kita berbicara tentang dan dampak yang mungkin timbul,
perubahan dinamika greenflation, kita merujuk pada situasi terutama dalam konteks “Greenflation.”
peningkatan harga berbagai barang
Hal ini memberikan pandangan yang
ekonomi seiring penting karena adanya perubahan mendalam terhadap tantangan ekonomi
peningkatan investasi menuju teknologi yang lebih bersih dan yang mungkin terjadi selama peralihan
dalam teknologi hijau ramah lingkungan. Ini bisa terjadi karena ke sumber energi yang lebih ramah
dan kebijakan lingkungan investasi besar-besaran dalam energi lingkungan.
Terbitnya Greenflation atau inflasi
terbarukan, pengembangan teknologi
untuk mengurangi hijau, atau kebijakan lingkungan ketat. hijau memunculkan dilema serius antara
dampak perubahan iklim. Meskipun ini adalah langkah positif pertimbangan ekonomi dan tanggung
44 |