Page 51 - Binder MO 244 (5)
P. 51
pendidikan tinggi kita,” jelasnya tegas dan inovatif. Ini akan menjadi bekal yang pembelajaran, agar sesuai kebutuhan
saat diwawancarai Men’s Obsession. baik bagi mereka setelah lulus dan terjun pengguna lulusan. Selain itu, relevansi
Ungkapan ini mencerminkan semangat ke masyarakat dan industri,” paparnya. dan kualitas riset dan inovasi dari dosen
dan dedikasi Rektor Tel-U tersebut Dalam program kegiatan Merdeka merupakan hal yang harus diperhatikan
dalam memajukan dunia pendidikan. Belajar Kampus Merdeka (MBKM). Prof. juga, sehingga riset dan inovasi yang
Sederet raihan prestasi gemilang, Adiwijaya merinci bahwa sebanyak 27,9% dikembangkan sesuai dengan pain
membawa institusi yang dipimpinnya dari total mahasiswa Tel-U, atau sekitar point yang ada di masyarakat maupun
tersebut meniti puncak kesuksesan. 8.988 mahasiswa, aktif mengikuti MBKM industri.
Salah satu pencapaian utama adalah pada tahun 2023. Magang menjadi Terakhir, Prof. Adiwijaya
peningkatan peringkat QS Asia kegiatan MBKM yang paling diminati menyampaikan harapannya terhadap
University Ranking dari 351-400 menjadi oleh mahasiswa, mencapai 64,2%. pemerintah mendatang. Beberapa
301-350, serta kenaikan QS Stars dari 4 Prof. Adiwijaya menegaskan bahwa kebijakan yang ada sudah relevan
Stars menjadi 5 Stars, mencerminkan implementasi MBKM di Tel-U berjalan dengan proses peningkatan kualitas
peningkatan kualitas, baik di bidang lancar tanpa kendala, namun fokus pada pendidikan tinggi di Indonesia, tentunya
akademik maupun non akademik. peningkatan kualitas program agar lebih harus dipertahankan. Ia menekankan
Tak hanya itu, Tel-U juga menorehkan unggul dan berorientasi internasional. perlunya pemanfaatan anggaran
prestasi luar biasa di QS Sustainability Dalam konteks akreditasi pendidikan tinggi dengan tepat sasaran,
Ranking 2024 dengan meraih peringkat internasional, Tel-U menorehkan dukungan kuat terhadap kerja sama
362 di tingkat Asia. Penghargaan ini prestasi gemilang dengan 13 program perguruan tinggi dengan dunia industri,
menegaskan komitmen Tel-U dalam studi yang mendapatkan pengakuan. dan peningkatan kualitas dosen.
mengintegrasikan keberlanjutan dalam Akreditasi dari lembaga internasional “Dukungan pemerintah terhadap kerja
semua aspek kehidupan kampus. seperti IABEE, ABEST21, AUN-QA, dan sama perguruan tinggi dengan dunia
Kementerian Dikbudristek memberikan AQAS menunjukkan komitmen Telkom industri juga harus lebih kuat. Sebagai
penghargaan sebanyak tujuh University dalam menjamin kualitas contoh, insentif pajak atau tax allowance
anugerah dalam Anugerah Diktiristek, pendidikan tinggi. bagi Industri yang bersedia membantu
yang menunjukkan pengakuan atas Tantangan terbesar yang dihadapi pengembangan pendidikan tinggi dan
kontribusi luar biasa Telkom University perguruan tinggi nasional, menurut melakukan kegiatan inovasi berupa
di berbagai bidang, mulai dari humas Prof. Adiwijaya, terkait isu aksesibilitas, penelitian maupun pengembangan di
hingga kerja sama dengan industri. pemerataan kualitas, dan relevansi dalam negeri perlu pengawalan yang
Prestasi bukan hanya milik institusi, merupakan challenge terbesar. baik, sehingga implementasinya berjalan
melainkan juga mahasiswa Telkom “Aksesibilitas masyarakat terhadap sesuai harapan,” tegasnya.
University yang terus membuktikan perguruan tinggi bisa terlihat dari Angka Dalam visinya, perguruan tinggi
keunggulan mereka. Tim mahasiswa Partisipasi Kasar pendidikan tinggi tak hanya sekadar mampu mencetak
Tel-U mencapai prestasi luar biasa Indonesia yang masih rendah (kisaran lulusan yang memiliki pengetahuan
dalam ajang Kewirausahaan Mahasiswa 36%),” sebutnya. Dalam pandangannya, dan keterampilan yang baik.
Indonesia (KMI) Expo 2023, Pagelaran peningkatan angka partisipasi Peningkatan kualitas dosen dan tata
Mahasiswa Nasional Bidang Teknologi pendidikan tinggi, pemerataan kelola pendidikan tinggi juga masih
Informasi dan Komunikasi (GEMASTIK) kualitas, dan relevansi pendidikan perlu mendapat perhatian, terutama
2023, serta Kompetisi Inovasi dengan kebutuhan masyarakat dan dalam rangka memastikan bahwa
Bandung Bedas (KIBB). Prof. Adiwijaya industri adalah kunci untuk mengatasi pendidikan yang dilakukan tak hanya
menafsirkan prestasi mahasiswa tantangan tersebut. sekadar transfer knowledge dan skills,
sebagai indikasi nyata bahwa Tel-U Terkait pemerataan kualitas, setiap tetapi juga menginspirasi, membangun
berhasil mewujudkan visi menjadi perguruan tinggi di Indonesia sebaiknya karakter dan akhlak mulia bagi para
entrepreneurial university. tidak hanya fokus mengejar parameter mahasiswa. Dengan segala prestasi
“Telkom University senantiasa akreditasi, tetapi juga fokus pada tersebut, Prof. Adiwijaya menyatakan
mendorong secara konsisten para perbaikan tata kelola dan peningkatan bahwa keberhasilan ini merupakan
mahasiswa untuk aktif dalam kualitas tri dharma secara berkelanjutan hasil kerja keras dan dedikasi seluruh
pembinaan karakter dan mengikuti sehingga memberikan dampak civitas akademika, alumni, maupun
berbagai kompetisi. Melalui kompetisi, signifikan bagi masyarakat. Relevansi stakeholders Telkom University yang
mahasiswa dapat mengasah potensi diri merupakan hal yang sangat penting terus berinovasi dan berkolaborasi
sebagai problem solver, kemampuan dalam pengelolaan pendidikan tinggi, menuju masa depan pendidikan tinggi
berkolaborasi, serta berfikir kritis, kreatif, meliputi peningkatan kualitas proses yang lebih baik.n
| 51