Page 12 - Binder MO 267-005-Tahun ke-21
P. 12
TOP OF MIND
VESPA DAN PERUBAHAN
MAKNA SEBUAH PERJALANAN
Naskah: Angie Diyya Foto: Istimewa
Saat banyak merek sibuk mengejar relevansi lewat
inovasi teknologi, Vespa tetap konsisten pada desain
dan narasi yang akrab. Justru dari konsistensi itu,
lahir makna baru berupa gaya hidup yang mengakar
pada keunikan yang terasa personal.
idak semua merek sanggup mudah dikendarai di tengah kondisi transportasi harian, melainkan cara
bertahan lebih dari tujuh dekade, jalan yang belum sepenuhnya pulih. seseorang memperlihatkan karakter
T apalagi sambil terus bergerak Saat memasuki Indonesia pada dekade dan selera. Model seperti Primavera dan
menyesuaikan diri dengan zaman. Vespa 1960-an, Vespa langsung mendapat GTS menggabungkan warisan bentuk
bukan hanya berhasil bertahan, tetapi tempat sebagai kendaraan yang klasik dengan pembaruan teknologi,
juga berkembang menjadi simbol gaya tangguh dan elegan. Di beberapa daerah menghadirkan keseimbangan antara
hidup yang tak lagi hanya berfungsi bahkan digunakan sebagai kendaraan nostalgia dan relevansi masa kini.
untuk perjalanan.Jika dulu mengaspal di pengantin, tanda bahwa fungsinya mulai Kampanye visual Vespa pun mulai
jalanan pascaperang Eropa, kini parkir di bersentuhan dengan citra dan makna banyak bermain dengan tema ekspresi
depan kafe dan sudut-sudut kota Jakarta. yang lebih personal. diri, kebebasan bergerak, dan kedekatan
Vespa terus membentuk ulang citranya dengan ruang kota.
sebagai bagian dari gaya hidup urban. Dari Fungsi ke Ekspresi Diri Kehadiran Vespa tidak hanya
Awalnya, Vespa diciptakan untuk Perubahan besar terlihat sejak awal dirasakan di jalan raya, tapi juga
menjawab kebutuhan mobilitas 2000-an. Di tengah geliat urbanisasi dan dalam interaksi yang tumbuh dari
masyarakat Italia yang baru bangkit lahirnya generasi baru yang tumbuh komunitas-komunitas penggunanya.
dari perang. Bentuk monokok yang bersama visual dan media sosial, Vespa Touring bersama, pertemuan rutin,
khas terinspirasi dari desain pesawat, mulai dilihat sebagai bagian dari gaya hingga aktivitas kreatif yang berpusat
dirancang agar ringan, efisien, dan hidup. Bukan semata sebagai alat pada kesamaan selera memperkuat
12 |