Page 67 - Binder WO 074
P. 67
SURAT GEORGE WASHINGTON
Dikirimkan oleh George Washington untuk keponakan laki-lakinya,
Bushrod. Di dalam surat tersebut, George mendesak ratifikasi
rancangan konstitusi yang nantinya akan menjadi landasan
Amerika Serika. Dalam surat bertanggal 9 November itu, dia juga
mengatakan bahwa kunci untuk menyatukan wilayah-wilayah yang
baru merdeka adalah dengan menggunakan dokumen konvensi
yang kala itu baru berumur dua bulan. Bushrod sendiri merupakan
delegasi di konvensi ratifikasi negara bagian Virginia tersebut.
Dalam surat itu George menanyakan: “Apakah yang terbaik bagi
States adalah bersatu atau tidak bersatu?” Surat ini terjual dengan
harga US$3,2 juta atau sekitar Rp30,18 miliar di rumah lelang yang
sama dengan surat Francis Crick.
SURAT ESTHER HART
Ditulis di atas Kapal Titanic dan dibuat oleh korban selamat, Esther
Hart dan anak perempuannya Eva. Surat ini berhasil terjual dengan
harga 119.000 Poundsterling atau sekitar Rp2,3 miliar dilelang Henry
Aldridge & Son of Devizes di Wiltshire. Ditulis delapan jam sebelum
kapal menabrak gunung es di Samudra Atlantik ditujukan untuk ibu
Esther, Chadwell Heath yang berada di London Timur. Menceritakan
tentang pengalaman di atas Kapal Titanic. Meskipun menulis dalam
kondisi sulit makan dan mual, dia mengatakan bahwa perjalanan
tersebut sangat luar biasa. Surat yang bertuliskan ‘Above RMS Titanic’
sebagai kepala surat ikut terselamatkan, karena berada di kantung
jaket yang dikenakannya. Ternyata, jaket tersebut milik suaminya yang
diberikan sebelum tabrakan nahas itu terjadi. Namun sayangnya, sang
suami Benjamin menjadi salah satu korban tewas.
SURAT JOE DIMAGGIO
Surat yang dipersembahkan untuk Marylin Monroe ditulis oleh salah
satu pemain bisbol terbaik dunia, Joe DiMaggio. Berhasil terjual seharga
US$78.000 atau sekitar Rp1,2 miliar. Bukan hanya menjadi saksi kisah cinta
keduanya, surat ini berhasil terjual karena dipenuhi kalimat cinta yang dibuat
oleh Joe dan dibuat beberapa saat sebelum keduanya bercerai. Salah satu
kutipan isi surat yang beredar luas ialah tulisan Joe yang berbunyi “Sayangku,
aku tidak tahu apa yang kamu pikir tentang aku. Namun, aku katakan, aku
sangat mencintaimu dari lubuk hatiku.” Marylin Monroe dan Joe DiMaggio
memutuskan menikah dan bercerai di tahun yang sama yaitu 1954. Surat ini
menjadi sangat mahal mengingat cinta Joe yang begitu dalam untuk Marilyn.
Sebelum meninggal di usia 84 tahun, Joe sempat mengutarakan, akhirnya
dia akan bertemu kembali dengan Marilyn.
| 67