Page 53 - Binder WO 074
P. 53

(Engineering, Procurement, dan Construction) dengan   kita harus siapkan manusia yang memiliki pendidikan
                  SDM yang tersebar di seluruh Indonesia. Menghadapi   yang bagus. Dan agar anak-anak memiliki teladan
                  hal ini, banyak penanganan dilakukan korporasi,   yang baik, kita juga mesti terus mengembangkan
                  antara lain membentuk Satgas di bawah pengawasan   diri, mencari pengalaman, meningkatkan karier,
                  direktorat SDM. Kami membuat protokol penanganan   dan lain sebagainya, supaya bisa dijadikan panutan.
                  proyek, yang mau tidak mau harus berjalan terus.   “Sementara itu di kantor, karena saya sekarang direksi
                  Sedangkan di kantor, menerapkan Work from       perempuan satu-satunya, selain sebagai pemimpin
                  Home sesuai aturan pemerintah dan meningkatkan   saya juga berusaha menjadi ibu. Namun harus balance,
                  pengawasan, dengan menyesuaikan prosedur        tegas sekaligus mengayomi, sebab itulah sifat alami
                  terhadap kondisi terkini. Kami juga mengembangkan   perempuan,” tutur pehobi lari dan bersepeda ini.
                  sistem demi menjaga produktivitas SDM tetap bisa   Triyani juga menyebutkan tiga hal yang
                  terukur,” jelas Triyani menerangkan.            ditanamkan oleh orang tuanya sebagai filosofi hidup,
                     Dari segi keuangan, dia menuturkan pemanfaatan   yakni jadikan sabar sebagai sahabat dan ikhlas
                  teknologi amat dirasakan membantu pekerjaan. “Karena   sebagai penguat langkah. Kita juga harus berhati-
                  keterbatasan ke lapangan, kami menggunakan tanda   hati dalam setiap pengambilan keputusan, karena
                  tangan sistem monitor dan perbankan digital. Ternyata,   terkadang keputusan terkecil bisa berpengaruh
                  kondisi ini mendorong kami melakukan perubahan   dalam kehidupan selanjutnya. Dan perlu dicatat
                  yang amat terasa setahun terakhir.” Inovasi itulah yang   bahwa kita tidak dapat menghapus satu hal pun
                  membawa Rekind dipercaya menerima penghargaan   yang pernah kita lakukan, tetapi kita masih punya
                  dengan kategori ‘Branding the Innovation’ dalam event   kesempatan dapat berbuat kebaikan saat ini yang akan
                  BUMN Branding & Marketing Reward. Secara internal   membawa kita ke kehidupan yang jauh lebih baik dan
                  Rekind sebagai perusahaan jasa konstruksi yang bidang   bermanfaat di masa datang. Di akhir pertemuan, dia
                  EPC memahami bahwa SDM merupakan salah satu     mengungkapkan harapannya. “Semoga ke depan
                  brand perusahaaan. Oleh karena itu kami berupaya terus   Rekind dapat terus berperan dalam pembangunan
                  mengembangkan kualitas SDM unggul.              di negeri ini dan tidak kalah dengan EPC dari luar
                     Untuk tahun 2021, beberapa target pencapaian   yang terus berdatangan. Saya harap para engineer
                  pun dijabarkan mengikuti pedoman perusahaan.    perempuan di Rekind juga menunjukkan peran
                  Antara lain memenuhi kebutuhan SDM di semua     bahwa kita mempunyai kualitas yang sama,” tutupnya
                  proyek dengan menata sistemnya. Masa pandemi    seraya tersenyum.
                  ini juga digunakan untuk meningkatkan kompetensi
                  karyawan dengan banyak online training. Dari sisi
                  keuangan, dibuat pula sistem, agar bisa memonitor
                  lebih baik dan mengembangkan sistem perpajakan.
                     Berbicara tentang peran perempuan dengan
                  tanggung jawabnya, Triyani mengungkapkan
                  pentingnya kemampuan mengatur waktu. Di luar
                  kantor, tentu di rumah dia harus full time mengurus
                  suami dan anak. “Ketika saya memilih berkarier, maka
                  komitmen harus dijalankan semaksimal mungkin.
                  Alhamdulillah, ini dapat berjalan dengan baik. Kami
                  juga memberikan pendidikan agama yang cukup,
                  supaya saya bisa merasa aman bekerja di luar rumah,
                  karena sudah membentengi mereka,” lanjutnya.
                  Menurut ibu tiga anak ini, perempuan adalah guru
                  pertama dari anak-anak. Kalau ingin bangsa ini maju





                                                                                                                           |  53
   48   49   50   51   52   53   54   55   56   57   58