Page 23 - migas - JARGAS UNTUK RAKYAT e-mag version
P. 23

LEBIH MURAH, AMAN, DAN BERSIH

               karena mayoritas masih impor. Salah satu opsinya adalah dengan
               menggenjot Jargas ini. Untuk itu, pemerintah harus menunjukkan
               komitmen yang tegas di bidang energi. Jangan sampai menjadi beban
               di masa depan dan harus fokus pada penggunaan energi dalam negeri.
                  Pemerintah sendiri melalui Program Pembangunan Jargas, salah
               satu Program Strategis Nasional (PSN), mendukung diversifikasi energi,
               dengan mengoptimalkan pemanfaatan potensi gas bumi untuk sektor
               rumah tangga.
                  Kementerian ESDM, c.q. Ditjen Migas telah memulai Program
               Pembangunan Jargas sejak 2009. Sesuai Rencana Pembangunan Jangka
               Menengah Nasional (RPJMN) yang telah ditetapkan, sampai tahun 2024
               ditargetkan mampu dibangun Jargas hingga 4 juta sambungan rumah
               tangga (SR), sampai saat ini telah dibangun 535.555 SR.
                  Untuk saat ini, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral kembali
               meneken kontrak pembangunan Jargas tahap III tahun 2021 sebanyak
               44.461  sambungan  rumah  (SR)  dengan  nilai  Rp372,134  miliar.  Dengan
               penandatanganan tersebut, berarti seluruh kontrak pembangunan
               Jargas tahun ini yang dibagi dalam 10 paket telah diteken.
                  Pembangunan Jargas tahap lIl yang ditandatangani ini terdiri dari 3
               paket yang meliputi 7 lokasi, yaitu Kabupaten Wajo 5.750 SR, Kabupaten
               Banggai 5.005 SR, Kabupaten Bojonegoro 10 ribu SR, Kabupaten
               Lamongan 5.935 SR, Kota Mojokerto 5.699 SR, Kabupaten Mojokerto
               5.935 SR, dan Kabupaten Jombang 6.137 SR.
                  Sebagaimana diketahui, pada tahun ini Pemerintah melalui dana
               APBN akan membangun Jargas sebanyak 120.776 SR di 21 kabupaten/
               kota. Kontrak tahap I telah ditandatangani pada 10 Maret 2021 untuk 5
               paket Jargas senilai Rp467,791 miliar sebanyak 60.875 SR. Perinciannya,
               Kabupaten Aceh Utara, Kota Lhokseumawe dan Kabupaten Aceh Timur
               sebanyak 11.526 SR. Kota Cirebon dan Kabupaten Cirebon sebanyak 8.273
               SR, serta Kota Surabaya dan Kabupaten Sidoarjo sebanyak 17.506 SR.
                  Wilayah lainnya adalah Kabupaten Pasuruan dan Kota Pasuruan
               sebanyak 12.753 SR, serta Kabupaten Probolinggo dan Kota Probolinggo
               sebanyak 10.817 SR. Sedangkan kontrak tahap II, diteken 15 Maret 2021


                                              ◀ xxi ▶
   18   19   20   21   22   23   24   25   26   27   28