Page 17 - Binder MO 246-002-Tahun ke-20 (1)
P. 17
generasi milenial sekitar 25,87%. Ini
menegaskan bahwa kedua generasi
ini memiliki potensi besar untuk
mempengaruhi jalannya pemilu dan
kebijakan di masa mendatang.
Dari total pemilih DPT, sekitar 33,60%
atau sekitar 66.822.389 pemilih berasal
dari generasi milenial. Sementara itu,
Gen Z, yang lahir antara tahun 1997
dan 2012, juga akan memiliki pengaruh
besar dalam pemilihan presiden yang
akan datang. Peningkatan aktivitas
politik kedua generasi ini menunjukkan
bahwa mereka bukan hanya pemilih
biasa, tetapi juga pemilih yang sangat
berpengaruh.
Perubahan signifikan dalam perilaku
politik generasi muda Indonesia telah
terjadi dalam beberapa tahun terakhir.
Generasi milenial, yang umumnya lahir
antara tahun 1981-1996, serta Gen Z, 1997-
2010, semakin aktif dalam berdiskusi
tentang politik, memberikan pandangan
mereka tentang isu-isu penting, dan
terlibat dalam kampanye politik.
Mereka tidak hanya berbicara tentang
perubahan, tetapi juga bertindak untuk
mewujudkannya.
Salah satu ciri khas generasi
milenial dan Gen Z adalah keinginan
memiliki pemimpin yang kolaboratif.
Mereka menginginkan pemimpin
yang dapat bekerja sama dengan
berbagai pihak untuk mencapai
solusi yang baik. Kepemimpinan yang
merangkul keragaman dan mampu Z sangat aktif di media sosial dan dunia mereka dapat memainkan peran aktif
mempersatukan berbagai kelompok digital. Oleh karena itu, calon presiden dalam menentukan arah masa depan
masyarakat adalah nilai yang sangat yang mampu mengelola kampanye Indonesia dengan serius.
mereka hargai. digital yang efektif dan berkomunikasi Pemilu 2024 akan menjadi panggung
Isu-isu seperti perubahan iklim, dengan jelas melalui platform online tempat generasi milenial dan Gen Z
kesetaraan gender, dan hak asasi akan memiliki keunggulan dalam dapat mengekspresikan aspirasi dan nilai-
manusia menjadi perhatian utama meraih dukungan generasi muda. nilai mereka. Kedekatan antara generasi
bagi generasi ini. Calon presiden yang Dalam menghadapi pemilihan milenial dan Gen Z dalam menentukan
menunjukkan komitmen kuat terhadap capres yang akan datang, penting bagi pilihan capres akan menjadi faktor
isu-isu ini akan lebih memikat generasi generasi milenial dan Gen Z untuk penting dalam arah politik Indonesia.
milenial dan Gen Z. Mereka ingin melihat berpartisipasi aktif dalam proses politik. Para calon presiden tampak berupaya
pemimpin yang mampu menghadapi Termasuk dalam hal pendaftaran memahami dan merespons aspirasi
tantangan global dengan solusi yang sebagai pemilih, berdiskusi tentang generasi muda ini dengan serius jika
progresif dan berkelanjutan. isu-isu penting, dan terlibat dalam mereka ingin memenangkan hati pemilih
Selain itu, generasi milenial dan Gen kampanye politik. Dengan demikian, masa depan. ■
| 17