Page 55 - Binder MO 236
P. 55

Badung, Bali.                        Maka kami menggelar acara ini di Bali,”   interpretasi pengalaman siklus hidup
                     Lebih lanjut ia menjelaskan, gelaran   tuturnya.                       (daur ulang, Red), dan isu ancaman
                  ini bertujuan untuk mendukung galeri-   Dihelat sampai Minggu, 25 Juni,   terhadap kehidupan.
                  galeri seni yang berfokus pada Indonesia   secara gratis, gelaran ini juga akan diisi   “Kami telah menyediakan kolek
                  dan memiliki jangkauan global dalam   dengan beberapa program menarik,    karya seni yang luar biasa menambilkan
                  mempresentasikan seniman, baik yang   diantaranya Converse Moments, Maker   bakat dan kreativitas para seniman
                  sudah terkenal atau yang baru muncul.   Moments, dan Encounter Moments yang   Indonesia. Dari karya tradisional, modern,
                  Serta mewujudkannya dalam sebuah     melibatkan para pakar kreatif, maestro   dan kontemporer. Dari senima pemula
                  program publik menarik yang dirancang   industri seni, dan key opinion leaders.  dan profesional, beragamnya karya seni
                  untuk memperkenalkan perspektif ini     Salah satu workshop interaktif dan   bagaimana luasnya skema seni yang ada
                  kepada audiens yang lebih luas       unik yang dihadirkan di ArtMoments Bali   di Indonesia,” tuturnya.
                     “Kami harap hal ini dapat         adalah ‘Plasticology’ besutan seniman I   Dalam kesempatan yang sama,
                  memunculkan ide-ide bagi masyarakat   Made Bayak.                         Resort Manager InterContinental Bali
                  untuk menampilkan seni di ruang         “Tujuan kami bukan hanya untuk    Resort, Christoph Pouls mengungkapkan
                  keluarga atau ruang kerja mereka,    menginspirasi dan menghibur. Tetapi   rasa senang karena pihaknya mendapat
                  sehingga seni dapat menjadi bagian   untuk mendidik dan meningkatkan      kepercayaan sebagai Official Venue
                  yang menyatu dalam kehidupan         terkait bidang seni. Acara kami      Partner ArtMoments Bali 2023.
                  keseharian,” tambah Sendy.           diharapkan juga mampu memberikan        Ia juga menuturkan, InterContinental
                     Sendy juga menjelaskan alasan     devisi negara. Kami juga mendatangkan   Bali Resort akan senantiasa terus
                  dihelatnya gelaran tersebut di Bali   ratusan tamu luar negeri dari       mendukung perkembangan seni dan
                  karena ia melihat Bali menjadi salah   kolektor Asia termasuk Filipina, China,   budaya di Bali.
                  satu pintu masuk wisatawan, khususnya   Singapura, Malaysia, dan Australia yang   “Dengan menjadi tuan rumah
                  mancanegara. Sehingga gelaran        datang ke Bali khusus untuk datang   pameran seni ini, kami berharap
                  ArtMoments Bali dirasa cocok untuk   ke ArtMoments Bali akan menjadi      dapat memberikan kontribusi pada
                  memperkenalkan beragam karya         pengalaman momen yang luar biasa,    kancah seni yang sedang berkembang
                  seni para seniman Indonesia kepada      ”Koleksi-koleksi yang ditampilkan   dan menyediakan platform bagi
                  wisatawan mancanegara.               oleh para seniman dan galeri seni    para seniman untuk mendapatkan
                     “Kami pergi melihat kota-kota di   selama ArtMoments Bali juga         pengakuan dan apresiasi. Kami
                  Jawa, Sumatera, lalu kami putuskan akan   difokuskan kepada perkembangan   berkomitmen untuk mengembangkan
                  ke Bali, karena Bali adalah tujuan wisata.   nilai kreasi, yang biasanya menyoroti   kreativitas dan merayakan kekayaan
                  Kami berpikir bahwa potensi pameran   topik beragam, misalnya isu program   warisan budaya Indonesia melalui
                  seni di Bali akan sangat bagus. Tetapi   lingkungan berkelanjutan yang dihadapi   dukungan berkelanjutan yang kami
                  kami juga menyadari bahwa belum      dunia, penghormatan terhadap nilai   berikan upaya artistik tersebut,” ungkap
                  pernah ada yang melakukannya di Bali.   dan keberadaan ekosistem hidup,   Christoph Pouls. n


                                                                                                                            |  55
   50   51   52   53   54   55   56   57   58   59   60