Page 98 - Binder MO 215 OA 2021
P. 98
NEWS &
BUZZ
LINGOACE MERAMBAH PASAR DI INDONESIA
LingoAce, perusahaan teknologi pendidikan global yang
berpusat di Singapura serta platform pembelajaran
bahasa Mandarin, mengumumkan telah memperoleh
pendanaan baru senilai US$160 juta tahun ini. Perusahaan
merampungkan putaran pendanaan Seri C sebesar
US$105 juta yang dipimpin oleh Sequoia Capital India
bersama dengan Owl Ventures, Shunwei Capital dan
SWC Global. Hal ini terjadi kurang dari setahun setelah
sebelumnya LingoAce mengantongi pendanaan Seri B
senilai US$55 juta yang dipimpin oleh Tiger Global dan Owl
Ventures. Dengan masuknya pendanaan baru ini, secara
total LingoAce telah mengumpulkan pendanaan sebesar
SINERGI EDUKASI LITERASI KEUANGAN US$180 juta sejak awal hingga sekarang.
BAGI TENAGA PENDIDIKAN LingoAce telah mengubah cara anak-anak
BCA dan AIA bersinergi berikan edukasi literasi keuangan mempelajari bahasa Mandarin dengan menciptakan
bagi tenaga pendidik dalam kegiatan Webinar Celengan pengalaman pendidikan yang menarik dan
Guru (Cerdas Kelola Keuangan Guru). Kegiatan ini merupakan menyenangkan bagi siswa melalui perangkat yang
bagian dari program Corporate Social Responsibility (CSR) memudahkan orang tua untuk merencanakan,
Bakti BCA yang berkolaborasi dengan AIA dan Putera menjadwalkan, dan memonitor pembelajaran anak-
Sampoerna Foundation. Acara ini digelar dan dihadiri anaknya. Saat ini LingoAce telah menjangkau hingga
oleh EVP Divisi Wealth Management BCA Ugahary Yovvy lebih dari 100 negara di berbagai wilayah di dunia.
Chandra, EVP CSR BCA Inge Setiawati, Direktur Distribusi Meningkatnya minat terhadap pendidikan bahasa dan
Kemitraan AIA Phung Magdalena, influencer dan Principal cepatnya penerapan belajar online selama pandemi
Consultant @Zapfinance Prita Ghozie beserta segenap guru Covid-19 telah mendorong pertumbuhan pemesanan
dari berbagai wilayah di Indonesia. Edukasi literasi keuangan LingoAce hampir 4.000% secara global sejak akhir 2019.
yang diadakan BCA ini juga merupakan bentuk dukungan Khusus di Indonesia, LingoAce mengalami peningkatan
terhadap program pemerintah dan OJK untuk meningkatkan pemesanan sebanyak 4.800% sejak 2020.
indeks literasi keuangan Indonesia yang masih rendah. “Di LingoAce kami percaya bahwa kesempatan untuk
Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan (SNLIK) ketiga mempelajari bahasa baru dapat membuka beragam
yang dilakukan OJK pada 2019 menunjukkan indeks literasi peluang bagi anak-anak,” ujar Hugh Yao, CEO dan
keuangan di Indonesia masih relatif rendah, yakni 38,03%. Pendiri LingoAce. “Dengan dukungan para investor, kami
Dukungan dari berbagai pihak khususnya insan perbankan berecana untuk mengembangkan platform kami agar
pun dilakukan untuk mencapai target indeks literasi menjangkau lebih banyak audiens dan memastikan
keuangan beberapa tahun mendatang. semakin banyak anak-anak di seluruh dunia dapat terus
Sebagai upaya peningkatan edukasi literasi keuangan, memiliki akses pengalaman pendidikan online yang
BCA pun telah melaksanakan beberapa program terkait berkualitas.” Angie | Dok. LingoAce
literasi keuangan. Tercatat lebih dari 500 ribu penerima
manfaat dengan fokus program, antara lain edukasi bagi
pelajar dan mahasiswa, edukasi kepada keluarga pekerja
migran Indonesia (Program Saba Desa), edukasi literasi
keuangan memanfaatkan Mobil Literasi Keuangan (SiMOLEK)
yang diprakarsai OJK, dan peningkatan produk LAKU BCA
kepada masyarakat. Kegiatan edukasi tersebut hampir sebagian
besar dilakukan di berbagai daerah yang masih memiliki indeks
literasi keuangan rendah. “Kami berharap kegiatan positif ini
dapat memberikan dampak yang baik bagi seluruh tenaga
pengajar dan alangkah baiknya materi yang disampaikan juga
bisa menjadi bahan pembelajaran siswa. Hal itu agar semakin
meningkatkan indeks literasi keuangan di Indonesia. Semoga ke
depannya semakin banyak kegiatan seperti ini yang menyasar
publik yang lebih luas,” tutup Yovvy. Angie | Dok. AIA
98 |