Page 54 - Binder MO 214
P. 54

■ AFTER HOURS









                FAKTA TJILIK RIWUT








                SANG LEGENDA KALIMANTAN TENGAH




                                       Naskah: Gia Putri Foto: Istimewa


                         residen Joko Widodo pada   Republik Indonesia. Pada 17 Oktober
                         Pidato Kenegaraan 16       1947, di bawah komando Tjilik Riwut,
                         Agustus 2019 di parlemen   para pasukan penerjun itu, untuk kali
               P mengungkapkan secara               pertama melakoni terjun payung. Hingga
               gamblang wacana pemindahan ibu       kini, pada tanggal tersebut diperingati
               kota. Nah, bicara soal pemindahan ibu   sebagai Hari Pasukan Khas TNI-AU.
               kota, presiden pertama RI, Soekarno,
               sebenarnya juga ingin memindahkan    Jurnalis yang Produktif
               ibu kota ke Kalimantan Tengah. Tepatnya   Menerbitkan Buku
               di Palangkaraya.                     Sebelum terjun di bidang militer,
                  Ya, ibu kota Kalimantan Tengah    Tjilik Riwut memutuskan menjadi
               tersebut, dulu pernah masuk dalam    jurnalis. Pada tahun 1940, dia menjadi
               benak Soekarno untuk jadi ibu kota   pemimpin redaksi majalah Suara
               Indonesia. The Founding Father bangsa   Pakat. Pada tahun yang sama, dia
               ini tak serta merta menjadikan Palangka   juga menjadi koresponden Harian
               Raya sebagai ibu kota, melainkan berkat   Pemandangan. Ketertarikannya dalam
               pemikiran Tjilik Riwut.              dunia penulisan tak berhenti, hingga
                  Berikut ini, Men’s Obsession akan   pada tahun 1942 saat pendudukan
               membeberkan fakta tentang Tjilik Riwut,   Jepang, dia mulai berhenti berkiprah
               pahlawan nasional dari Kalimantan    di dunia pers. Setelah Indonesia
               Tengah.                              merdeka, dia sempat menuangkan
                                                    pemikirannya dalam beberapa buku,
               Putra Asli Suku Dayak                seperti Kalimantan Memanggil (1958),
               Tjilik Riwut adalah pendiri Organisasi   Kalimantan Membangun (1979), dan
               Pakat Dayak di Banjarmasin, Kalimantan   Manaser Panatau Tatu Hiang: Menyelami
               Selatan. Pada 1938, dia membidani    Kekayaan Leluhur (2003).
               organisasi tersebut dengan tujuan
               mengangkat derajat Suku Dayak. Baik   Mendirikan Provinsi Baru
               di bidang politik, sosial, hukum, bahkan   Dianggap memiliki kharisma seperti
               budaya. Namun lebih penting dari itu,   Bung Karno dan kedekatannya
               dia lebih mementingkan persatuan Suku   dengan rakyat Kalimantan Tengah,
               Dayak itu sendiri.                   Tjilik Riwut didesak oleh rakyat Sampit
                                                    dan Kotawaringin untuk membentuk
               Pemimpin Pasukan Penerjung           provinsi Kalimantan Tengah. Tepat di
               Payung Pertama TNI AU                tanggal 23 Mei 1957, berdirilah Provinsi
               Pasukan Khas (Paskhas) yang dimiliki   ke-17 tersebut. Setahun setelah Provinsi
               oleh TNI AU tak lepas dari andil Tjilik   Kalimantan Tengah berdiri, dia diangkat
               Riwut. Dia menjadi komando Pasukan   menjadi Gubernur Kalimantan Tengah
               Penerjun Pertama Angkatan Udara      periode 1958 – 1967.


               54   |
   49   50   51   52   53   54   55   56   57   58   59