Page 106 - Binder MO 202
P. 106
■ LAUNCHING & EVENT
Jakarta Fashion Week 2021 Digelar Virtual
_____________________________________________
Pandemi Covid – 19 yang melanda negeri ini sejak dengan konsep berbeda dari tahun-tahun
Maret 2020 lalu, tak menghalangi industri fesyen sebelumnya. Hadir secara daring selama empat hari
untuk berkarya. Pekan Mode terbesar di Indonesia, berturut-turut, para penggemar fesyen di Tanah Air
bahkan se-Asia Tenggara, Jakarta Fashion Week bisa menyaksikan langsung pagelaran fashion show
(JFW) 2021 tetap diadakan pada 26 – 29 November melalui live streaming di situs JFW.TV, dan di semua
2020 meski secara daring. Tahun ini merupakan kanal media sosial JFW.
tahun yang ke – 13 penyelenggaraan JFW, hadir Melihat keadaan dan kondisi pandemi saat ini
yang tak menentu, JFW 2021 mengusung tema
“Inspiring Creativism”. Tema ini juga menjadi
kampanye dan semangat JFW dalam mendukung
para fashion designer untuk tetap terus berkarya,
meski di tengah kondisi pandemi. Hadir para
desainer ternama, serta diramaikan juga oleh
beberapa brand busana yang menampilkan
mahakaryanya, antara lain Rinaldy Yuniardy, Rani
Hatta, Jenahara, Tities Sapoetra, Wilsen Willim,
Albert Yanuar, Lekat, SOE Jakarta, dan Bateeq.
“Mereka akan menampilkan koleksi terbarunya di
atas runway dengan tetap menjalankan protokol
kesehatan pandemi Covid – 19,” ungkap Direktur
Jakarta Fashion Week Lenni Tedja.
Sama seperti tahun-tahun sebelumnya.
Pagelaran JFW 2021 diramaikan dengan lomba
perancang Mode Menswear 2020, lomba perancang
aksesori 2020, dan Fashion Force Award 2020.
Namun, ada satu acara yang berbeda dan hanya
ada di tahun ini, yakni persembahan Tribute to Barli
Asmara, seorang desainer ternama Tanah Air yang
telah berpulang pada Agustus 2020 lalu.
Creative Director Barli Asmara Leslie Tobing
mengungkapkan, ia akan menghadirkan karya-
karya Barli sejak tahun 2008 hingga terakhir. Ajang
ini menjadi sebuah ruang untuk bisa menunjukkan
karya-karya terbaik Barli.
Pada saat konferensi pers yang digelar secara
daring, 24 November 2020, Leslie menjelaskan,
fashion show busana Barli terbagi menjadi dua
sequence. “Sequence pertama menunjukkan
archive karya-karya Barli itu yang mau kita lihat.
Tim kita sendiri nggak pernah lihat bajunya karena
biasanya kita hanya melihat dari buku saja dan
semuanya disimpan. Sequence kedua, karena
kita ingin menunjukkan semangat Barli, kita
ingin memberikan penghormatan kepada Barli.
Bertemakan La Danza De La Vida, The Dance of Life,
jadi kita ingin merayakan kehidupannya,” pungkas
Leslie. Ita
106 |