Page 45 - Binder MO 235
P. 45
mengintervensi penegakan hukum, tapi lingkungan politik, menjaga nama baik sebagai daerah khusus dan istimewa.
mengingatkan aparat penegak hukum itu banyak godaannya,” paparnya. Hari ini memang kami punya kendala
dalam proses, baik itu penyelidikan, Tapi yang pasti, lanjut Nasir kesetiaan implementasi dari otonomi khusus
penyidikan,” ujar Anggota Fraksi PKS ini. dalam menjalankan arahan dan perintah yang kami terima. Jadi ini tantangan
Karenanya, peraih magister ilmu partai di daerah pemilihan merupakan bagi kami. Bukan hanya saya tapi juga
politik Universitas Nasional, Jakarta sesuatu yang niscaya. “Jadi, strategi anggota-anggota DPR RI yang terpilih
ini kerap tampil mendampingi rakyat yang dilakukan oleh partai itu kita coba pada 2024, bagaimana meyakinkan
yang karena satu dan lain hal harus implementasikan bersama kader-kader presiden yang akan datang terkait
tersudut dalam kasus-kasus yang di bawah. Karena dengan banyak partai dengan otonomi khusus yang kami
melibatkan pihak berkuasa khususnya tentu orang punya banyak pilihan. Di miliki. Sebab undang-undang otonomi
dalam penegakan hukum. “Misalnya, antara banyak pilihan itu orang kita khusus yang kami miliki itu bukan
soal waduk, kemudian soal hutan, suguhkan sesuatu yang membuat undang undang biasa. Oleh karena itu
ataupun juga soal-soal yang terkait mereka yakin bahwa pilihan mereka itu ada treatment yang di luar kebiasaan
dengan pertambangan ilegal. Itu yang adalah pilihan yang bisa merealisasikan dalam tanda kutip, terkait bagaimana
saya advokasi karena hal itu melibatkan harapan mereka,” tukas anggota grup kita membina dan mengawasi daerah
banyak orang, dan juga berdampak kerjasama bilateral DPR RI-Parlemen Aceh tersebut,” ungkap anggota
terhadap perekonomian masyarakat Korea Selatan ini. Tim Pemantau DPR RI terhadap
setempat,” katanya. Nasir sendiri akan kembali maju implementasi MoU Helsinki antara
Bagi Nasir, penegakan hukum menjadi calon legislatif (Caleg) dalam Pemerintah RI-GAM ini.
adalah jantung negara. Kalau jantung Pemilu 2024 untuk yang kelima kalinya Nasir juga akan terus melakukan
ini rusak maka negara ini bisa rusak. dicalonkan untuk DPR RI. “Ya, tentu saja dukungan kepada putra-putri Aceh
Karena itu, ia selalu mendorong agar dalam tanda kutip malu juga ya. Malu yang berkiprah di lembaga hukum. Ia
Rancangan Undang Undang (RUU) yang dalam arti seolah olah PKS tidak punya akan terus memberikan saran kepada
terkait dengan penegakan hukum harus kader untuk ditempatkan di daerah Kapolri, Jaksa Agung, Menteri Hukum
menjadi prioritas. ”Harusnya presiden pemilihan. Kenapa pemain-pemain dan HAM terkait dengan kaderisasi
bersama DPR lebih sering mengevaluasi lawas masih diterjunkan. Tapi memang putra-putri Aceh yang ada di lingkungan
undang undang tentang penegakan ini terkait dengan kepercayaan. Terkait kementerian dan lembaga tersebut
hukum dan juga merencanakan satu dengan bagaimana kita mengelola tentang bagaimana pendidikan
rancangan undang undang yang terkait dan mendapatkan suara masyarakat. mereka dan karier mereka. Meskipun
dengan penegakan hukum, keamanan, Jadi kalau pemain-pemain lawas itu ini tidak diatur dalam undang-undang,
dan hak asasi manusi. Karena sekali masih dibutuhkan, sementara masih tapi saya punya kewajiban moral untuk
lagi itu adalah jantungnya negara,” ia ada caleg pendatang baru, maka membantu kader-kader yang berasal
menekankan. pemain lawas ini masih dibutuhkan dari Aceh, yang mereka berkarier di
Sementara sebagai kader Partai dalam rangka menjaga suara partai di institusi penegak hukum dan juga di
Keadilan Sejahtera (PKS), Nasir sudah daerah pemilihan, dan saya dicalonkan kementerian hukum dan HAM,” tekad
siap untuk menyukseskan partainya kembali oleh partai untuk bertanding anggota Tim Pengawas DPR RI terhadap
dalam menyongsong Pemilu dan di daerah pemilihan Aceh II. Ya karena rehabilitasi plan rekonstruksi
Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. sejak 2004–2009, 2009–2014, 2014–2019. Aceh-Nias ini.
Namun ia mengaku tidak bisa kerja saya itu ditempatkan di dapil I Aceh. Nah Sementara terkait Pilpres ia
sendiri. Karena sifatnya kolektif kolegal. kemarin 2019 saya ditempatkan di Dapil akan memberikan perhatian dan
Terutama dalam hal menjaga nama II, alhamdulillah mendapatkan kursi dan mengampanyekan calon presiden
baik. “Dengan nama baik itulah kita sekarang ditempatkan lagi di dapil Aceh yang diusung oleh PKS di daerah
membesarkan partai. Jadi, nama baik II di tengah persaingan yang menurut pemilihan masing masing. “Jadi harus
itu panggung bagi seorang politisi. saya tidak ringan,” ia memberikan alasan. dikeroyok dalam tanda kutip rame
Ketika nama baiknya hilang maka dia Jika terpilih kembali, Nasir juga rame, sehingga kemudian mereka bisa
tidak akan bisa lagi naik dan berdiri di akan melanjutkan kembali apa yang memilih dengan hati yang lapang dan
atas panggung itu. Nah, itulah sebabnya telah dilakukan selama hampir 20 pikiran yang terbuka, sehingga tidak lagi
kita berusaha menjaga nama baik, dan tahun. “Tentu saja terkait daerah seperti membeli kucing dalam karung,”
ini bukan pekerjaan yang mudah. Di pemilihan saya, Aceh itu punya atribut pungkasnya. ■
| 45