Page 78 - Binder MO 214
P. 78
■ SHE'S
iberi tantangan Tak hanya rebranding dan bisa menyebutkan sekarang seperti apa,
dan dipercaya memperbarui model, tas yang yang pasti produknya di luar tas, akan
mengembangkan Exsport diproduksi tersebut juga menggunakan launching sebentar lagi,” ujarnya dengan
D sejak fresh graduate material yang lebih premium. Salah penuh semangat.
bukanlah hal yang mudah. Apalagi Angel satunya material nylon yang memiliki Kolaborasi merupakan salah satu
mengakui ia tidak ada pengalaman kualitas lebih baik, dan diakuinya bahan gebrakan yang dilakukan Angel.
sama sekali di dunia pekerjaan. Meski tersebut water repellent yang mampu Menurutnya sekarang saatnya zamannya
awalnya sempat galau antara ya atau menahan air sehingga air tidak tembus. untuk berkolaborasi. Termasuk dengan
tidak menerima tantangan sang ayah, Ini salah satu yang menjadi kelebihan produk sejenis, dengan penuh rendah
pada akhirnya ia pun mantap dan yakin dari brand Exsport. hati dan bijaksana Angel mengatakan
ia sanggup membawa brand Exsport Selain itu, sebagai rangkaian ia tak pernah menganggapnya sebagai
semakin berkibar. dari rebranding Exsport, Angel juga kompetitor. Ia percaya bahwa setiap
“Pada saat aku lulus aku diminta membuka flagship di kota Bandung brand memiliki market sendiri.
mengembangkan brand ini. Awalnya sebagai representasi brand Exsport “Setiap brand itu menawarkan value
galau, tapi di situ aku melihat ada yang baru. Menariknya, flagship tersebut yang berbeda dan mungkin ada orang
kesempatan di mana aku bisa belajar dirancang dengan konsep perpaduan yang appreciate dan suka dengan brand
banyak lewat kesempatan ini. Apalagi mid century yang menggambarkan itu, jadi aku merasa masing-masing
kesempatan ini bisa dibilang sebuah perjalanan Exsport sebagai brand punya cerita tersendiri. Jadi kalau
privilege, kesempatan yang sangat klasik berusia 42 tahun, dengan melihat brand yang menjual produk
berharga. Dan brand Exsport ini salah sense rebranding Exsport terbaru serupa, aku melihatnya seperti teman,
satu brand yang aku sayang juga, ini yang penuh warna. Konsep flagship teman seperjuangan,” ia berkata bijak.
brand yang dibangun papa dari beliau tersebut merupakan semi exhibition
umur 17 tahun,” ungkap Angel. yang tentunya berbeda dengan store Tantangan di Tengah Pandemi
Setelah menerima tantangan Exsport lainnya, sehingga memberikan Seperti yang kita ketahui pandemi
tersebut, tanpa butuh waktu lama, Angel experience baru bagi para pengunjung. Covid-19 yang melanda hampir dua
langsung tancap gas bekerja keras. Hal Angel berharap flagship pertama tahun ini membuat banyak pihak
pertama yang dilakukannya adalah yang menjadi pilot project ini, ke terkena dampaknya. Hal tersebut pun
melakukan rebranding sesuai dengan depannya bisa berkembang dan hadir ternyata dirasakan Angel. Menurutnya
perkembangan zaman dan target juga di kota-kota lainnya. Sama seperti dengan adanya pembatasan aktivitas
market yang disasar. store Exsport yang kini telah hadir di otomatis kunjungan ke toko berkurang.
“Nah dengan kita melakukan banyak kota di seluruh Indonesia, seperti Namun Angel tak tinggal diam.
rebranding, harapannya kita bisa Jakarta, Bogor, Yogyakarta, Semarang, Sebaliknya, ia dan tim mencoba
memberi warna baru kepada generasi dan lainnya. “Aku juga ingin flagship mencari jalan lain demi bertahan di
yang menjadi target market kita. Kita ini bukan hanya sekadar toko yang tengah pandemi. Salah satu cara yang
bisa lihat kan sekarang perubahannya jualan brand Exsport saja, tapi menjadi dilakukannya adalah dengan gencar
lumayan signifikan, dari produknya, rumah untuk komunitas-komunitas meningkatkan penjualan melalui
looknya, warnanya, sekarang lebih di Bandung, terutama untuk anak – digital termasuk di sosial media dan
bervariasi,” Angel menerangkan. anak muda. Jadi ke depan aku ingin e-commerce.
Ya, generasi lama mungkin mengenal membuat dan membesarkan komunitas Selain itu, Exsport juga terus
Exsport sebagai backpack atau tas Exsport, baik online dan offline,” Angel berinovasi menciptakan produk-produk
sekolah. Namun di bawah kepemimpinan mengemukakan harapan besarnya yang disesuaikan dengan kebutuhan
Angel, ia dan tim mengubah image untuk perkembangan Exsport. masyarakat di tengah pandemi. “Kita jual
tersebut. “Sekarang aku dan tim itu Setelah itu, masih ada hal lainnya masker, jual face shield juga, jual pouch
mendesain baru, kita perbanyak variasi yang tengah dilakukan Angel untuk kecil untuk tempat hand sanitizer.
produknya. Jadi sekarang bukan perkembangan Exsport, antara lain Jadi segala cara kita lakukan, kita coba
hanya ransel untuk sekolah tapi untuk Exsport yang kini menjadi lifestyle brand, merambah produk – produk lainnya.
keperluan mereka sehari hari, banyak melakukan kolaborasi dengan brand Kita terus mencoba melebarkan variasi
model dan warna. Apalagi target market lainnya di luar produk tas. produk. Apalagi kalau sekarang misalnya
kita perempuan di mana mereka suka “Kita sekarang sudah melakukan masyarakat jarang cari tas untuk sekolah,
produk berwarna-warni, jadi kita sediakan kolaborasi dengan lintas brand yang ya kita bikin desain yang lebih relevan
banyak warna,” imbuhnya. mungkin jauh dengan tas tapi aku tidak untuk keadaan sekarang,” tegas Angel. n
78 |