Page 56 - migas - JARGAS UNTUK RAKYAT e-mag version
P. 56

JARGAS UNTUK RAKYAT

            gas, infrastruktur gas, dan adanya pasar. Pemerintah telah memasang
            Jargas sebanyak 135.286 sambungan rumah tangga (SR) di 23 kabupaten/
            kota pada 2020. Meningkat dari sambungan yang dilakukan pada 2019
            sebesar 74.500 sambungan rumah tangga. Hal ini menandakan adanya
            pandemi tidak berdampak pada tambahan sambungan Jargas selama
            2020. Dengan tersambungnya sebanyak 135.286 pada 2020, total Jargas
            hingga 2020 yang telah terhubung, yakni mencapai 673 ribu sambungan
            rumah tangga. Jumlah ini naik 206% dari tahun 2015 yang baru terpasang
            sebesar 220 ribu sambungan.
               Jargas perlu dioptimalkan karena praktis dan lebih ramah lingkungan.
            Secara rinci dalam lima tahun terakhir sambungan rumah untuk Jargas,
            yakni tahun 2016 bertambah sebanyak 99,1 ribu sambungan rumah (SR),
            2017 ada 53,7 ribu SR, 2018 sebanyak 90,2 ribu SR, 2019 ada 74,5 ribu SR, dan
            2020 sebanyak 135,3 ribu SR. Untuk 2021, targetnya ada tambahan 120.776
            sambungan rumah, sehingga total Jargas terbangun mencapai 794 ribu
            sambungan hingga 2021. Saat ini, pemerintah sedang melelang proyek ini
            dan pekan terakhir Januari 2021 diharapkan proses lelang telah selesai.
               Kegiatan studi dengan skema KPBU pun perlu dilakukan, agar
                                                      pembangunan Jargas ini
                                                       menggunakan        skema
                                                       Kerja Sama Pemerintah
               Lingkup wilayah hilir Migas             dan Badan Usaha (KPBU),
             meliputi pengolahan, penyimpanan,         sehingga        anggaran

             pendistribusian, dan niaga.                tidak hanya berasal dari
             Kewenangan BPH Migas terkait gas           pemerintah.     Program
                                                                          Jargas
                                                        pengembangan
             hanya melalui jaringan pipa, tidak         kini tengah digiatkan,
              yang menggunakan tabung. Untuk            agar bisa mengurangi
              yang berhubungan dengan tabung            pemakaian    LPG   yang

              langsung Dirjen ESDM                     saat ini semakin melesat
              ke Pertamina.                           impornya.      Pemerintah
                                                  sebelumnya     memperkirakan
                                              konsumsi LPG akan terus melesat


                                           ◀ 32 ▶
   51   52   53   54   55   56   57   58   59   60   61