Page 88 - Binder MO 260-016-Tahun ke-20
P. 88
NEWS FLASH
Peluncuran Buku “Kebaya,
Keanggunan yang Diwariskan” Raih
Apresiasi Menteri Kebudayaan RI
Negeri tercinta Indonesia memiliki kekayaan budaya yang luar biasa.
Namun sayangnya selama ini tidak terdokumentasikan dengan baik,
salah satunya adalah kebaya. Melihat kondisi tersebut, beberapa
komunitas yang tergabung dalam Tim Nasional Kebaya Indonesia
gencar menyuarakan gerakan berkebaya, mulai dari inisiatif berkebaya
di acara Car Free Day, hingga ditetapkannya Hari Kebaya Nasional,
dan untuk pertama kalinya menggelar acara akbar pada saat
perayaan Hari Kebaya Nasional pada 24 Juli 2024 lalu. Dan yang lebih
membanggakan, berhasil membawa Kebaya terdaftar sebagai Warisan
Budaya Takbenda Indonesia yang baru saja diakui UNESCO.
Tak hanya itu, Miranti Serad Adang Ginanjar dan Emi Wiranto,
dua Wanita Indonesia yang sangat mencintai kebudayaan Indonesia,
khususnya Kebaya, berinisiatif mendokumentasikan kebaya dalam
sebuah buku berjudul “Kebaya, Keanggunan yang Diwariskan”. Buku ini
diharapkan bisa menjadi warisan generasi penerus bangsa.
“Indonesia kaya akan pelestarian dan budaya, namun sayangnya
The Laughing Cow selama ini tidak terdokumentasikan. Makanya kami tergerak
Cheese Resmi mendokumentasikan kebaya melalui buku ini. Buku ini cukup
komprehensif. Bagaimana seriusnya komunitas kebaya di Indonesia
Bersertifikasi Halal untuk melestasikan kebaya di Indonesia, bagaimana perempuan
oleh BPJPH Indonesia melestarikan kebaya sehari-hari. Dengan harapan buku ini
nantinya bisa diwariskan ke anak cucu kita,” terang Miranti saat acara
The Laughing Cow Cheese dengan bangga bincang santai dengan media di Jakarta, 30 November 2024.
memperkenalkan kemasan baru yang kini Miranti menambahkan, Menteri Kebudayaan, Fadli Zon,
dilengkapi dengan logo sertifikasi Halal dari memberikan apresiasi mendalam terhadap peluncuran buku ini. Karya
Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal monumental yang mendokumentasikan kebaya sebagai warisan
(BPJPH) Indonesia. Langkah ini tidak hanya budaya takbenda Indonesia. Buku ini tidak hanya mengabadikan
menegaskan kepatuhan merek terhadap estetika dan filosofi kebaya, tetapi juga menegaskan kekuatan budaya
standar Halal, tetapi juga memperkuat Indonesia di tengah gempuran modernisasi.
kepercayaan konsumen akan komitmen The Melalui buku ini, diharapkan kebaya semakin dicintai oleh generasi
Laughing Cow terhadap gizi dan nilai-nilai lokal. muda dan tetap menjadi simbol keanggunan serta identitas budaya
“Tujuan kami adalah menyediakan Indonesia. Setiap perempuan diharapkan bangga mengenakan kebaya
makanan berkualitas tinggi dan bergizi yang dan memahami nilai-nilai luhur yang terkandung dalam desain dan
mudah diakses dan dipercaya oleh seluruh hiasannya. (Ita)
keluarga Indonesia,” ujar General Manager, Bel
Group Asia Tenggara, Alamjit Singh Sekhon.
Dengan langkah ini, The Laughing Cow
semakin memperkuat komitmennya untuk
menghadirkan produk berkualitas tinggi dan
bergizi yang selaras dengan kebutuhan budaya
dan pola makan masyarakat Indonesia.
Saat ini, produk-produk The Laughing Cow,
termasuk Belcube, Creamy Cheese Triangles,
dan Cheez Dippers, tersedia di toko ritel offline
seperti di supermarket dan hypermarket
terkemuka seperti Lion Superindo, Farmers
Market, dan Hypermart, maupun platform
e-commerce ternama seperti Shopee,
Tokopedia, dan Astro, serta toko-toko lainnya
di seluruh Indonesia.(Arfi)
88 |