Page 92 - Binder MO 216
P. 92
■ TRAVEL & LEISURE
FESTIVAL GEDONG SONGO,
MENGGERAKAN GENERASI MILENIAL
MENCINTAI SENI BUDAYA
_______________________________
Selain menjadi event pembuka untuk promosi pariwisata daerah kami,” dalam upaya memperkenalkan
kembali mempromosikan pariwisata katanya. Sebelum pandemi, festival yang pariwisata ke masyarakat agar tidak takut
setelah dua tahun tertunda akibat memasuki tahun keempat ini setiap berwisata karena kami memberikan
pandemi Covid-19, Dinas Pariwisata tahunnya mengalami peningkatan kepercayaan dengan cara berwisata yang
Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, jumlah kunjungan wisatawan yang sehat dan aman,” tambahnya.
membawa misi Festival Gedong Songo cukup signifikan. Setiap wisatawan yang berkunjung
untuk menggerakan generasi milenial “Di tiga tahun terakhir, Festival ke kawasan Gedong Songo, wajib
mencintai kesenian dan kebudayaan Gedong Songo meningkat antara 30-40 mematuhi protokol kesehatan,
yang dirasa mulai terkikis oleh persen. Pada penyelenggaraan kali ini kemudian wajib mengunduh aplikasi
perkembangan era digital. pasti menurun dibandingkan tahun – peduli lindungi, dan lain sebagainya.
Dewi Pramuningsih, Kepala Dinas tahun sebelumnya,” terangnya. Menyesuaikan dengan kondisi pandemi,
Pariwisata Kabupaten Semarang Apalagi, Kabupaten Semarang jumlah peserta yang mengisi atraksi
saat menghadiri perayaan hari jadi sekarang ini pada level satu dimulai pada kesenian dan kebudayaan pun dibatasi,
Himpunan Anak Media (HAM) Jakarta di bulan November, kemudian event ini tidak dapat menampilkan kesenian
Kampoeng Kopi Banaran mengatakan, pun menjadi uji coba pertama di masa secara bersamaan jadi semua harus
Festival Gedong Songo dijadikan pandemi banyak yang dibatasi mulai bergantian. Hari pertama ada tiga
momentum membangkitkan kembali dari jumlah peserta, dan wisatawan hingga empat Kecamatan, selebihnya
pariwisata Kabupaten Semarang. sebagaimana aturan protokol kesehatan pada hari kedua.
“Kondisi pariwisata Kabupaten yang telah ditetapkan pemerintah. “Sebenarnya kita ingin menampilkan
Semarang, selama pandemi Covid-19 “Kita belum berani buka semuanya. semua kesenian-kesenian dan kearifan
sangat terpuruk. Festival Gedong Kalau uji coba kan sifatnya on – off atau lokal yang ada di Kabupaten Semarang
Songo yang berlangsung dari tanggal buka-tutup. Ketika dalam posisi sudah ke masyarakat khususnya pada generasi
23-24 November ini menjadi langkah agak membahayakan maka kita off atau muda agar mereka cinta terhadap seni
strategis untuk membangkitkan kembali tutup. Festival ini juga diselenggarakan budaya,” terangnya. ■
92 |